pages

December 31, 2010

2010's Status

30 Oktober 2010
Menerima seseorang apa adanya adalah langkah awal untuk belajar mengasihi. Menerima dia dan masa lalunya, kesalahan terburuk yg pernah dilakukan, dan juga karakter yang menyatu dengan dirinya. Belajar menjadi teman pendamping dalam proses hidup yang masih panjang karena Tuhan berkarya dengan cara yg tak terselami dalam pribadi setiap org. Setiap orang bisa berubah karena selalu tersedia kesempatan untuk berubah.

5 November 2010
God uses ORDINARY people to carry out His EXTRAORDINARY plan.
Kenyataan ini membuat kita HARUS belajar menerima dan menghargai setiap orang bukan pada status, penampilan, kekayaan, atau segala atribut yang melekat padanya. Karena Tuhan dapat memakai orang yg bodoh dan yang tidak dianggap oleh dunia untuk menggulingkan pemerintahan raja-raja.

1 Januari 2009
Sadar bhw dgn modal bakat besar, kemampuan, kemauan dan pengalaman tidak cukup. Butuh penyerahan diri total dan campur tangan TUHAN. Without GOD, WE ARE NOTHING..

December 08, 2010

The Art of Math


Saat aku bersua dengan eksponen jiwamu,
Sinus kosinus hatiku bergetar membelah rasa


Diagonal-diagonal ruang hatimu
Telah bersentuhan dengan diagonal-diagonal bidang hatiku
Jika aku adalah akar-akar persamaan x1 dan x2
Maka engkaulah persamaan dengan akar-akar 2x1 dan 2x2


Aku ini binatang jalang
Dari himpunan yang kosong
Kaulah integrasi belahan jiwaku
Kaulah kodomain dari fungsi hatiku


Kemana harus kucari modulus vektor hatimu?
Dengan besaran apakah harus kunyatakan cintaku?
Kulihat variabel di matamu
Matamu bagaikan 2 elipsoid
Hidungmu bagaikan asimptot-asimptot hiperbola
Ku lihat grafik cosinus di mulutmu


Modus ponen.... podue tollens....
Entah dengan modus apa ku singkap logika hatimu.....
Beribu-ribu matriks ordo 2x2 kutempuh
Bagaimana kuungkap adjoinku padamu
Kujalani tiap barisan geometri yang tak hingga jumlahnya
Tiap barisan aritmatika yang tak terhitung...


Akhirnya kutemui determinan matriks hatimu
Tepat saat garis singgung cintamu sejajar garis cinta di hatiku


-Puisi Cinta ala Matematik, email dari Wahyu Bagus-






December 03, 2010

Kendaraan Unik


Tadi malam (2/12/2010) pukul 20.30,, saat pulang dari kos-kos’an adik KTB di dekat kampus UPH Surabaya. Suatu pemandangan menarik perhatian saya.
Yah,, Untuk pertama kalinya melihat dengan mata kepala sendiri sebuah becak menggunakan motor..
Berbagai alasan digunakannya becak motor ini bagi para penyedia transportasi, selain karena keterbatasan gerak becak konvensional, kebutuhan transportasi yang lebih cepat memaksa penggunaan motor menggantikan energi kayuhan kaki untuk mempercepat gerakan kendaraan ini.
Dengan respon yg sangat cepat, aq langsung  bergegas memanggil sang bapak yang sekilas tampak sudah berumur 50-an tahun..
Sempat terjadi dialog singkat antara saya dan bapak itu yg akhirnya diketahui bernama pak Sugiono. Rumahnya di sekitar daerah Siwalankerto..
“Pak, udah berapa lama menggunakan becak motor ini??” tanya-ku.. “Baru seminggu non..” jawabnya.
“Kok bisa ada ide buat becak motor pak, padahal kan di surabaya masih sangat jarang, bahkan ini pertama kalinya saya melihat becak motor?” tukas-ku.. “Yah, iya non. Kebetulan bapak punya motor yang udah lama ga dipake, mesinnya masih bagus. Daripada dibiarin diparkir di rumah trus, mending bapak pake aja buat becak supaya mesinnya ga rusak. Selain itu yang  bapak juga udah ga sanggup lagi kalo narik becak sepanjang hari untuk jarak yang jauh, maklum udah tua..” jawabnya.
Yah itulah sepenggal dialog yang terjadi. Keterbatasan sebenarnya menghasilkan kreatifitas. 
2 jempol untuk pak Sugiono yang memodifikasi motor tuanya menjadi becak motor. 
Menjadi pionir becak motor bagi geng pembecak di daerah SIwalankerto. 
Ga perlu keringat2 kayuh becak lagi, hanya perlu gas..bup..bup..bup… 
Alhasil jarak dari depan jalan Ahmad Yani sampai kos2an saya hanya ditempuh dalam 3-4menit, yang biasanya dengan becak normal menempuh sekitar 6-7 menitan..